Kutu kebul adalah salah satu hama atau serangga perusak tanaman yang berukuran 1 sampai 1,5 mm yang sangat kecil dan memiliki sayap, kutu ini berwarna putih seperti tepung. Kutu ini memiliki kebiasaan hidup dengan cara berkelompok dan bersembunyi di bagian bawah daun tanaman pertanian yang dapat menyerang tanaman para pertanian seperti tomat, mentimun, labu, semangka, kubis dan tanaman lainnya.
Kutu ini dapat merusak dan mengganggu atau menghambat masa pertumbuhan pada tanaman, sehingga tanaman tersebut menjadi layu, kering, menguning hingga daun tersebut menjadi rontok. Maka dari itu sangat penting bagi kita untuk melindungi tanaman dengan serangan dari kutu tersebut. Kutu ini dapat hidup dan berkembang biak di bawah daun untuk menghindari sinar matahari secara langsung.
Siklus hidup kutu kebul
Dalam sirklus kehidupan kutu kebul betina dapat meletakkan 400 telur dari kutu tersebut pada bagian bawah daun. Telur kutu tersebut dapat menetas selama 5 sampai 10 hari. Telur dari kutu tersebut di letakkan di tanaman yang terinfeksi oleh penyakit atau virus dari tanaman.
Butuh bantuan Jasa Fumigasi? Hubungi kami melalui kontak Whatsapp yang tersedia untuk layanan fumigasi, sertifikat fumigasi, pest control maupun untuk produk insektisida terbaik kami.
Kutu kebul ini dapat merusak tanaman dengan cara menghisap cairan yang ada pada daun tanaman pertanian, sehingga tanaman tersebut menjadi rusak akibat dari virus atau penyakit yang ditularkan dari kutu tersebut. Jika, hal itu terjadi para pertanian dapat mengalami kerusakan dan kerugian yang cukup parah.
Namun ada tak perlu khawatir lagi dengan kutu kebul tersebut sebab kutu ini memiliki kelemahan yang sudah di temukan, berikut ini.
Insektisida kutu kebul
Kutu kebul memiliki kelemahan dengan menggunakan insektisida yang berbahan kimia untuk membasmi segala macam jenis hama/kutu pada tanaman pertanian dan dapat menghambat pertumbuhan dari kutu tersebut.
Insektisida yang dapat anda gunakan untuk membasmi kutu kebul tersebut yaitu insektisida SILOGUD 250 EC produk dari PT. Panca Prima Wijaya yang bisa mengatasi segala macam jenis hama/kutu lainnya.
Silogud ini sudah jelas terbukti ampuh dalam mengatasi hama resisten salah satunya yaitu kutu kebul. Obat Pembasmi Kutu Kebul Silogud ini memiliki bahan aktif metil pirimifos dan sudah terdaftar secara resmi di kementerian pertanian komisi pestisida dan sudah teruji kualitas di skala lapangan. Tak hanya itu saja silogud ini juga sudah di lengkapi dengan hasil laporan pengujian dan analisis yang berbentuk uji efikasi dan uji residu.
Silogud ini juga memiliki formulasi yang terkandung di dalamnya yang bersifat environmental friendly sehingga pemakaian silogud ini tidak membahayakan bagi para pekerja dan ramah lingkungan. Karena silogud ini tidak berbau dan tidak meninggalkan bekas noda di lantai maupun dinding setelah spraying atau fogging selesai.
Jadi, dengan menggunakan insekitisida silogud ini mampu mengatasi dan menghambat pertumbuhan dari kutu tersebut pada tanaman. Inilah kelemahan dari kutu kebul ini dengan menggunakan insektisida silogud 250 EC dari produk PT. Panca Prima Wijaya.
Selain itu, anda juga harus mengetahui gejala-gejala dari kutu tersebut untuk mempermudahkan anda dalam mengatasinya. Sehingga dengan menggunakan insektisida dari silogud mampu melemahkan kutu kebul agar cepat mati. Anda juga harus rutin untuk memantau lahan pertanian anda untuk mengetahui keadaan dari tanaman tersebut.
Dengan menggunakan insektisida silogud mampu melemahkan kutu kebul agar kutu tersebut tidak menyebar luas. Akan tetapi, anda perlu mengikuti aturan dari pemakaian dari produk insektisida silogud agar tidak berlebihan. Apabila pemakaiannya berlebihan akan mengakibatkan kerusakan pada ekosistem dari lahan pertanian. Itulah kelemahan dari kutu kebul yang harus anda ketahui agar tidak lagi menyebarkan penyakit atau virus dari tanaman pertanian.